WASHINGTON DC, KOMPAS.com
- Militer AS, sepanjang Sabtu (9/8/2014), meluncurkan lebih banyak
serangan udara di wilayah utara Irak untuk mencegah serangan Negara
Islam Irak dan Suriah terhadap warga sipil etnis Yazidi.
Serangan
pertama digelar pada sekitar pukul 11.20 waktu AS atau sekitar pukul
22.20 WIB. Serangan itu dilakukan jet-jet tempur dan drone. Demikian
pernyataan Komando Pusat AS yang mencakup wilayah Timur Tengah.
Serangan
itu menyasar dua mobil pengangkut personel yang menembaki warga Yazidi
di dekat kota Sinjar. Peluru yang dilepaskan pesawat-pesawat AS itu
mengenai sasaran dan menghancurkan kedua kendaraan milik ISIS itu.
20
menit setelah serangan itu, jet-jet tempur AS kembali menyerang dan
menghancurkan dua mobil pengangkut personel dan sebuah truk bersenjata.
Lalu
pada pukul 15.00 waktu AS atau sekitar pukul 03.00 dini hari WIB,
sebuah jet tempur AS memindai, menyerang dan menghancurkan satu lagi
mobil pengangkut personel ISIS di dekat Sinjar.
Sebelumnya pada
Jumat (8/8/2014) dua gelombang serangan udara AS menghantam posisi
artileri dan konvoi kendaraan ISIS serta menewaskan satu tim penembak
mortir ISIS.
Selain melakukan serangan udara, militer AS dan Irak
juga menjatuhkan bantuan berupa air bersih dan makanan untuk ribuan
keluarga Yazidi yang terjebak di pegunungan Sinjar setelah kabur dari
kejaran ISIS. |